Gerhana Bulan Penumbra 26 April 2013

Kalau ini foto GBS

Karena banyaknya pertanyaan seputar akan adanya gerhana Bulan di bulan April 2013 ini, maka berikut saya posting seputar GBP dini hari itu. Tulisan ini mengacu pada daerah pengamatan di kota Solo Raya dan sekitarnya. Kota lain di Indonesia tidak banyak berbeda tinggal menyesuaikan jam setempat saja.

Waktu Gerhana, kapankah?: (Jum’at, 26 April 2013)

Secara hisab, Gerhana Bulan Penumbra pada Jum’at dinihari tanggal 26 April 2013 adalah sebagai berikut:

Bulan berstatus Purnama menjelang Gerhana karena illuminasi sudah 100 % pada jam 00:00 (perbatasan Kamis-Jum’at versi masehi)

Fase-fase Gerhana, lamakah?: (Sekitar 27 menit)

1. Fase Awal, gerhana secara astronomis dimulai pada jam 01:03  WIB. Piringan Bulan mulai masuk bayangan penumbra Bumi di bagian atas.
2. Fase Puncak pada jam 03:54 – 04:21 WIB, dimana seluruh wajah Bulan berada di dalam bayangan penumbra Bumi.
3. Fase Akhir, gerhana selesai dengan lepasnya priringan Bulan dari bayangan penumbra Bumi pada jam 05:11 WIB. Bulan kembali Purnama.

Fase-fase GBP menurut F. Espenak – NASA

Pengamatan Gerhana, nampakkah?: (Sulit)

Dari pengalaman pada GBP tahun silam (2012), gerhana Bulan Penumbra ini sangat sulit untuk dilihat bedanya meski menggunakan teleskop. Namun potret resolusi tinggi akan membantu membedakan antara Bulan sedang Purnama atau Gerhana, terlebih sebenarnya piringan Bulan sekitar 1,5 % sempat menyentuh bayangan umbra Bumi. Kita lihat saja Jum’at dini hari itu…

Sholat Gerhana, perlukah?: (Ada 2 pendapat)

Ada sebagian yang menyatakan bahwa sholat Gerhana menjadi tidak perlu kalau gerhana secara kasat mata tidak dapat diamati. Namun ada yang berpendapat asal secara hisab benar-benar diketahui gerhana meski penumbra, maka sunnah sholat Gerhana tetap ada. Wa Allah a’lam 🙂